Menkominfo: Lomba Kartun Nabi Provokatif

JAKARTA, KOMPAS.com - Lomba kartun Nabi Muhammad yang ada dalam grup situs jejaring sosial, Facebook, dinilai provokatif. Hal ini disampaikan Menteri Komunikasi dan Informasi RI, Tifatul Sembiring. "Lomba ini sangat provokatif, karena yang masuk justru gambar-gambar yang mengandung pornografi seperti kemaluan. Ini kan penghinaan," ungkapnya, Kamis (20/5/2010), di kantor Kemenkominfo, Jakarta.

Menteri juga menilai selain motif penghinaan yang bisa meresahkan masyarakat, pembuat akun grup lomba tersebut juga memiliki motif lain, yakni ekonomi. "Saya lihat ini ada motif ekonomi, dengan membuat grup seperti itu jadi kan akan semakin banyak dibicarakan dan semakin banyak yang masuk ke situsnya sehingga mendapatkan keuntungan," ujarnya saat ditemui di kantornya di lantai 7 Kemenkominfo.

Untuk mengatasi persoalan tersebut, Menkominfo sudah melayangkan surat protes kepada Facebook untuk segera memblokir akun grup itu. "Surat sudah disampaikan, tapi masih belum ada tanggapan, kita tunggu saja," ucap Tifatul.

Kehadiran grup Facebook yang mengajak Facebooker mengikuti Lomba Kartun Nabi Muhammad SAW ini mendapat protes dari masyarakat, termasuk Majelis Ulama Indonesia (MUI). Dengan adanya konten negatif seperti ini, Kemkominfo membuka kembali wacana Rancangan Peraturan Menteri (RPM) Konten Multimedia. Aturan tersebut dibuat untuk menahan gempuran konten negatif yang semakin merajalela terutama di dunia maya.